KERICUHAN BERUJUNG REPRESI: INTIMIDASI DAN KEKERASAN MEWARNAI AKSI HARI BURUH DI SEMARANG


Cr: Google

ESENSIMEDIA.COM — Semarang, 1 Mei 2025  Kericuhan mewarnai aksi peringatan Hari Buruh yang digelar di depan kompleks Kantor Gubernur dan DPRD Jawa Tengah, Kamis sore. Aksi damai berubah menjadi mencekam ketika aparat keamanan membubarkan paksa massa dengan tembakan gas air mata dan semprotan water cannon setelah sebagian demonstran mencoba masuk dengan merusak pagar.


Massa aksi kemudian mundur sekitar pukul 17.51 menuju kawasan UNDIP Pleburan untuk beristirahat. Namun situasi kembali memanas saat puluhan pria bertubuh besar diduga berasal dari organisasi masyarakat dan aparat intel datang untuk melakukan intimidasi terhadap massa aksi.


Menurut informasi yang dihimpun ratusan aparat berpakaian preman dan anggota ormas melakukan tindakan represif di lingkungan Pascasarjana UNDIP Pleburan, tempat massa aksi berlindung. Mereka melakukan kekerasan fisik, merusak kendaraan peserta aksi serta melemparkan batu. Bahkan, beberapa massa aksi dipukul dan ditarik secara brutal. Ambulans yang hendak mengevakuasi korban luka juga dipersulit aksesnya.


Di tengah situasi yang semakin mencekam, massa aksi menyandera dua orang intelijen sebagai bentuk perlawanan. Mereka menyatakan bahwa kedua intel baru akan dilepaskan jika 18 rekan mereka yang telah ditangkap dan dibawa ke Polrestabes Semarang

Penulis: Widi Astuti

Editor Difa Septiari Dinarsih 

Komentar

Popular Posts