MASIH MERASA KEKURANGAN WAKTU ?

 

Apakah kamu masih merasa tidak memiliki waktu untuk menyelesaikan pekerjaanmu? Mungkinkah saat ini kamu masih menjadi salah satu orang yang menghabiskan waktu untuk mengeluh? Dimana kamu sekarang? Sedang berusaha menyelesaikan pekerjaan atau hanya berfikir bagaimana hal itu dapat selesai dengan sendirinya? Waktu yang telah kamu lewatkan tidak bisa diputar kembali, tapi memulai melakukan sesuatu bisa dilakukan dari sekarang.

Pernah mendengar tentang, pepatah Inggris yang berbunyi “Time is money”, yang artinya waktu adalah uang. Bisa dikatakan apa yang kamu lakukan sekarang adalah investasi apa yang akan kamu dapatkan nanti. Jangan pernah mau tergilas oleh waktu, coba bangun kesadaran bahwa aku bisa mengendalikan waktu dengan baik dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat.

Seringkali kita melihat orang lain sangat sibuk, melakukan suatu pelerjaan dengan tumpang tindih atau bersamaan. Pasti terbesit dikepala kita, bagaimana bisa orang itu melakukan sesuatu dengan sangat padat. Sedangkan kita yang hanya diberikan beberapa pekerjaan saja sudah merasa menjadi orang tersibuk. Sebenarnya, jika melihat hal tersebut kita dapat menjadikannya sebagai motivasi untuk bergerak melakukan sesuatu. Namun, terkadang perasaan masih banyak waktu membuat kita menunda suatu pekerjaan tersebut. Seberapa sering kamu mengucapkan kata “Nanti Saja” untuk menunda pekerjaan. Sebernarnya kata itu tidak salah, tetapi terlalu sering mengucapkan sebagai alasan menunda pekerjaan akan membuat kita sendiri akan termakan waktu.

Terdapat pepatah Arab yang menyebutkan “Alawaqtu kalsaifu in lam taqtha’hu qatha’aka”, yang artinya waktu itu adalah pedang. Waktu itu harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, jika tidak maka kita yang akan dimafaatkan oleh waktu itu sendiri. Jika tidak ingin dimakan oleh waktu maka kita harus menggunakannya dengan sebaik mungkin. Kerjakan sesuatu hal yang dianggap penting terlebih dahulu, aturlah waktu seefisien mungkin, dan perbaiki kualitas waktu. Seimbangkan antara pekerjaan yang harus dilakukan dengan waktu istirahat. Jangan pernah terlena dengan waktu, karena merasa waktu masih panjang. Padahal pada kenyataanya ketika kita kehilangan sedetik waktu maka kita menghambat terjadinya perubahan dan sedetik waktu itu tidak akan bisa terulang kembali. Untuk itu mulai sekarang bijaklah dalam menggunakan waktu.