PERCAYA DIRI? MUDAH KOK
Berbicara mengenai percaya diri, hampir semua elemen manusia di seluruh penjuru dunia pasti tau sama yang namanya percaya diri. Namun apa hanya sekedar tau? lalu, sampai mana mereka mengetahui apa itu percaya diri? sampaikah mereka pada tahap bagaimana menjalankannya? itu yang masih menjadi problem kita sebagai manusia yang sudah diciptakan oleh Allah dengan bentuk yang paling sempurna dan dengan potensi diri yang berbeda-beda.
Pernah gak sih kita merasa kalo kemampuan teman kita dalam menangkap materi perkuliahan lebih cepat di banding kita? Sehingga ketika kita mengetahui jawaban suatu pertanyaan, kita minder untuk mengungkapkannya. Atau saat kita melihat teman kelas presentasi di depan dengan public speaking yang lugas dan lancer, atau karir temanmu yang tinggi ketika ada pertemuan kamu berpikir beribu-ribu kali untuk datang.
Seringkali kita merasa kurang percaya diri yang kemudian menimbulkan banyak dampak negatif seperti malu, minder, overthinking yang jelas akan merepresi psikologis kita. Selain itu pengaruh gawai dengan segala keberagaman media sosialnya membuat kita memasang standar hidup yang sangat tinggi sehingga menuntut kita untuk sama seperti mereka. inilah mengapa topik percaya diri penting di bahas sebagai solusi untuk bisa mengaktualisasikan diri.
Seperti yang telah di paparkan di atas bahwa kepercayaan diri seseorang sangat di butuhkan sebagai bekal dalam menghadapi segala bentuk kenyataan. Perkembangan peradaban saat ini kerap membuahkan dehumanisasi manusia tak lagi manusiawi. Maka dibutuhkan kepercayaan diri, lantas apa itu percaya diri ?
Percaya diri merupakan sebuah perasaan positif yang terasa menyenangkan, perasaan itu membantu kita untuk mencapai hal-hal yang ingin di capai lebih cepat mudah dan senang. dengan percaya diri, kita mampu menghargai diri sendiri, karena semakin kita percaya terhadap diri maka semakin yakin pula kita terhadap diri sendiri dan al hasil kita mampu menghargai kemampuan diri. Orang yang percaya diri itu senantiasa bahagia dan mampu menikmati hidup tanpa bercermin pada standar hidup orang lain.
Selain itu, perasaan takut dan cemas akan hilang ketika kita yakin terhadap diri sendiri sehingga kita mampu mengambil bayak sekali manfaat dari pengalaman mencoba dalam hidup. Tumbuhkan sikap yakin terhadap diri, taruh energimu untuk dirimu bukan untuk memikirkan pendapat dan penilaian orang lain. Bersikaplah realistis dengan kemampuan sendiri karena dari situlah titik motivasi untuk berkembang akan lahir dinamis.
Jangan mudah di dikte dengan masa lalu, namun belajarlah dari masa lalu. pakailah pakaian yang paling menarik menurutmu dan membuatmu yakin terhadap diri, jangan memikirkan orang lain. Penting bagi kita untuk berlatihlah untuk mengafirmasi diri positif dan tentukan tujuan yang ingin di capai, taruh standarmu dan teruslah berkembang. Berproses dan berprogres kalo ada yang protes jangan di bawa stress, jalani aja sampai beres biar sukses.
(Oleh : Putri Dwi Utami)
Komentar
Posting Komentar