Depan Ribuan GENWA 2018, Lukman Hakim Mengajak Menjaga Keutuhan NKRI Melalui Media Sosial

KOMINFO sekaligus Ketua Umum KALAM UIN Walisongo, Lukman Hakim, menerima kenang-kenangan dari Presiden Mahasiswa UIN Walisongo, Syariffudin Fahmi

Kementrian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) sekaligus Ketua Umum Keluarga Alumni (KALAM) UIN Walisongo, Lukman Hakim memberikan orasi kebangsaan pada penutupan acara PBAK UIN Walisongo 2018 di lapangan Kampus 3, UIN Walisongo Semarang (29/08).   Lukman Hakim berorasi di depan 4.105 Mahasiswa Baru UIN Walisongo Semarang.

Pada kesempatan sore hari itu, Alumni Fakultas Dakwah UIN Walisongo ini menjelaskan bahwa pada tahun lalu, Handphone yang beredar sebanyak 360 juta dan yang tersambung ke internet sekitar 142 juta, sehingga informasi sangat cepat diterima bagi siapapun walaupun berada di pelosok Negeri.

Beliau juga menjelaskan bahwa banyak manfaat yang didapatkan dari perkembangan informasi saat ini, seperti, bagi pribadi yang kreatif dapat menciptakan lapangan kerja melalui media sosial. Namun disiisi lain banyak juga dampak buruk yang ditimbulkan dari perkembagan informasi di media sosial, diantaranya, banyak ujuran kebencian, fitnah, hoax, dan banyak faham yang tidak sesuai dengan falsafah negara kita.

Pada akhir orasinya, Ketua Alumni UIN Walisongo ini berpesan bahwa generasi muda, terutama kepada Mahasiswa UIN Walisongo untuk menjadi Mahasiswa yang cerdas dan mengerti kepentingan Bangsa dan Negara, ketika berinteraksi dalam media sosial jangan mengikuti kelompok yang menyalah-nyalahkan pemerintah dan mereka yang memberikan ujuran kebencian, agar terciptanya Negeri yang Baldatun Thoyibatun Warobun Ghofur, Negeri yang aman, damai dan yang dapat melaksanakan berbagai amal ibadah.



Laporan oleh Huda Febriansyah (LPM Esensi)