Dua Sungai Meluap di Ambarawa

Desa Bejalen yang menjadi salah satu destinasi wisata daerah Ambarawa, Kabupaten Semarang sungainya meluap akibat curah hujan yang tinggi sepanjang hari.


AMBARAWA – Hujan deras yang turun sepanjang hari, Kamis (8/2/2018) mendatangkan bencana bagi sebagian wilayah di Ambarawa. Ambarawa adalah sebuah kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Semarang. Sebenarnya lokasinya berada di dataran tinggi yang dikelilingi oleh gunung dan bukit. Kalau diperhatikan akan banyak kita temui jalanan menanjak dan menurun, dan mustahil jika Ambarawa sampai tergenang banjir.

            Banjir yang terdapat di gambar diatas merupakan kali Bejalen yang saat ini menjadi destinasi wisata di daerah Ambarawa. Curah hujan yang tinggi memebuat dua sungai di Ambarawa yakni sungai Bejalen dan sungai Panjang meluap menggenangi pemukiman. Luapan kedua sungai tersebut masuk ke Rawa Pening.

            Akibat meluapnya sungai tersebut, dua RW di desa Asinan, Bawen dan beberapa lingkungan di wilayah Ambarawa terendam. Selain itu sungai yang melintasi sekitar daerah Tambaksari, Tambakboyo juga meluap.

            Fredy Setiawan (34), warga Tambaksari, Tambakboyo, Kecamatan Ambarawa mengatakan, air yang memasuki wilayah tersebut berasal dari luapan sungai Sejangkang. Aliran sungai Sejangkang berasal dari bawah Kendalisodo Bawen yang mengalir menuju Rawa Pening. Air meluap mulai sekitar pukul 17.00 WIB dan mulai surut pukul 19.00 WIB.

            Sementara itu, Koko (38), warga Bejalen, Kecamatan Ambarawa mengatakan, luapan sungai Panjang berasal dari Bandungan menuju Rawa Pening memasuki kampungnya pukul 17.00 WIB dan mulai surut sekitar pukul 21.00 WIB.

Dia menambahkan luapan air sungai seperti ini juga pernah terjadi pada tahun 2016 lalu. Ketika itu, luapan air lebih tinggi dari pada saat ini. Meski air sudah surut, warga tetap harus waspada mengingat hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi.

           
Laporan Berita Oleh Nihayatul Khusna (Crew Magang LPM Esensi)

Komentar

Popular Posts